Selasa, Agustus 24

Malam Asia di Fiji

Oleh : W.W.S



Malam Asia membawa kemeriahan panggung yang terbaik di Fiji 2010 Vodafone Hibiscus Festival, Albert Park, Suva.
PR Manajer dari festival ini, Jodi Hayward mengatakan bahwa faktor yang paling menonjol dari sebuah hiburan adalah kerumunan massa.
Ohana Dance Group adalah group pembuka sebelum program resmi dimulai
"Pidato oleh para tamu, disertai dengan item dari kelompok hiburan masyarakat Cina bersama dengan Kelompok Pemuda Cina."
Ms Hayward mengatakan ada berbagai hiburan.
"Kami juga menyuguhkan berbagai jenis hiburan diantaranya dari kelompok tari Sri Lanka, kelompok tari Indonesia dan grup tari Korea," katanya.
"Datang hari ini karena Malam ini adalah malamnya Pemuda".

Rabu, Agustus 4

Macan Asia Mendukung.....

Oleh : W.W.S

Indonesia dan Thailand mengatakan bahwa Fiji seharusnya diizinkan untuk melaksanakan agenda
reformasi dan didukung dalam inisiatif oleh dua kekuatan metropolitan regional, Australia dan Selandia Baru harus mengubah sikap mereka terhadap Fiji agar lebih damai dan fasilitatif untuk memastikan Fiji kembali ke demokrasi.

Sentimen ini diungkapkan ke Fiji Menteri Luar Negeri Ratu Inoke Kubuabola yang saat ini menghadiri Khusus acara Asia dan Pasifik Ministerial Meeting pada Millenium Development Goals (MDG) di Jakarta, Indonesia.

Ratu Inoke bertemu dengan Menteri Luar Negeri Indonesia, Dr RM Marty Natalegawa dalam pertemuan bilateral kemarin.

Mr Nataleqawa mengatakan bahwa negara-negara yang sedang mengalami transisi politik harus didukung dan peran Fiji di Pasifik tidak dapat diabaikan. Dalam menunjukkan solidaritas, Dr Nataleqawa meyakinkan Ratu Inoke meyakinkan bahwa Indonesia siap untuk lebih memperkaya hubungan dengan Fiji dan mengeksplorasi cara-cara untuk memperkuat kerjasama bilateral dan teknis.

"Kita harus meningkatkan hubungan kita secara substantif; kita harus meningkatkan orang-orang kita untuk lebih berinteraksi, meningkatkan kerja sama kami di bidang Pariwisata dan melanjutkan upaya-upaya kami dalam Capacity Building," kata Dr Natalegawa.

Dalam pertemuan bilateral terpisah, Menteri Luar Negeri Thailand, Mr Kasit Piromya mengatakan kepada Ratu Inoke bahwa Thailand mengerti apa yang sedang terjadi terhadap Fiji.

Menteri "Thailand sedang menapaki jalan itu.  Anda mendapatkan  simpati serta  dukungan dari Pemerintah Kerajaan Thailand."

Di hari terakhir Menteri Luar Negeri asal Negara Gajah Putih tersebut mengatakan bahwa, hanya orang  Fiji yang tahu apa yang terbaik bagi mereka dan mereka harus diberi ruang untuk memetakan nasib mereka sendiri.

Baik Indonesia dan Thailand telah menyatakan kepada Ratu Inoke mengenai dukungan mereka terhadap Fiji dalam upaya untuk menjadikannya sebagai sebuah Negara pengamat di ASEAN.



                                                                                                                         

Minggu, Agustus 1

Indonesia Menawarkan Bantuan Pendidikan Bagi Fiji

Oleh : W.W.S



Suva 02 Agustus 2010 | 09:56
Sebagai negara kepulauan dengan kondisi geografis yang sama, Indonesia dan Fiji memiliki kendala serupa dalam upaya mereka untuk memberikan pendidikan bagi rakyatnya.

Tetapi, sejak mendirikan Universitas Terbuka (UT) pada tahun 1984, Indonesia telah memperbaiki situasi untuk menjangkau mereka yang tinggal di daerah terpencil.

Untuk itu, pada tanggal 3-4,Agustus 2010, Kedutaan Besar Republik Indonesia menyatakan bahwa Fiji akan mengirimkan dua wakil untuk studi banding di Indonesia, untuk mempelajari bagaimana sistem pendidikan di Indonesia.

Sehubungan dengan rencana tersebut diatas, maka dalam pertemuannya dengan Menteri Pendidikan Republik Kepualauan Fiji, "Filipe Bole", Aidil Chandra Salim "Duta Besar Republik Indonesia Untuk Negara Kepaulauan Fiji" mengatakan bahwa merupakan suatu kehormatan bagi Indonesia untuk berbagi pengalaman dengan Fiji dalam hal meningkatkan pendidikan di negeri ini.

Menteri Bole mengatakan bahwa sistem belajar jarak jauh yang diterapkan Fiji pada tahun 2009 masih perlu pengembangan lebih lanjut.

Duta Besar Aidil berharap bahwa sistem pembelajaran Indonesia juga dapat dikembangkan di daerah lain adalah kawasan Pasifik jika dapat diterima dan diterapkan di Fiji.

Pada pertemuan tersebut, Duta Besar Aidil juga menyerahkan secara simbolis sejumlah dokumen pendukung (tiket, visa, profil Republik Indonesia, dan penjelasan singkat tentang Universitas Terbuka / UT) untuk para peserta studi banding.[Selesai....]